sebuah
ingatan manis pada waktu yang telah berlalu
yang
telah disimpan pada kotak merah jambu dengan hiasan
berbentuk hati diatasnya
dan
bertuliskan nama kita
ketika
di buka semerbak wewangian yang menjelma di balik kata rindu
yang
membawa ku pada dirinya
sebuah
pelukan hangat dan dapat dirasakan aroma tubuhnya
tangan
yang membelai lembut rambutnya
merebahkan
kepala pada bahunya
tangan
yang saling menggenggam satu sama lainnya
kecupan
hangat yang mendarat manis di kening
mata
yang saling menatap dan melemparkan senyuman
menghadirkan
lelucon di tengahnya untuk gelak tawa yang tercipta
pada
sebuah cerita dalam berbagi rasa
berjalan
tengah malam di payungi lampu kota
asap
putih yang nampak seperti kabut mendramatisir suasana
hingga
dini hari
waktu
yang sementara mengakhiri pertemuan ini
cukup
sudah memori
tapi
bagiku tak kan pernah cukup karena aku ingin membuat waktu terhenti
agar
kita terus disini
pada
nyatanya waktu tetap memperingatkan dan terus bergulir
tutup
lembaran hari ini
karena
masih banyak lembaran manis yang akan kita torehkan dengan manis
Malam kamis di Setiabudi
Label: celoteh malam, Kutipan Senja